Beliau menyampaikan
Rasulullah bersabda : “Rajab syahrullah wa sa’ban syahri wa
ramadhan syahru umati”
“Rajab itu bulan-Nya Allah, Sya’ban bulan-Ku dan Ramadhan
bulan umat-Ku”.
Ahli tasawuf mengatakan rajab berasalah dari huruf ra, jim
dan ba. Ra berarti rahmatullah,jim (jurmu abdi wajinayatu) dan ba (birullah).
Beruntung orang yang paham kemudian memuliakan bulan Allah
yaitu dengan memperbenyak do’a, puasa, shodaqoh dan taubat.
Dikatakan, barang siapa yang memperbanyak puasa di bulan
Rajab maka Allah akan memuliakan tubuh dan ruhnya kelak di hari kiamat.
Rahmatullah, besok tanpa rahmat-Nya, kita tidak akan masuk surge.
Karena sholat kita yang tidak khusyuk. Mau mengandalkan haji kita tidak mungkin
juga, banyak dari setahun setelah melakukan haji ibadahnya malah jadi kendor. Apalagi
mengandalkan puasa dan zakat kita, masih banyak zakat dan puasa yang dilakukan
dengan tidak ikhlas dan pelaksanaannyapun harus diingatkan.
Do’a bulan rajab
ALLAHUMMA BAARIKLANA RHOMADHONA WAGHFIRLANA WASA’BANA
WABALIGHNA RHOMADHONA WAGHFIRLANA DZUNUBANA (Ya Allah, berikanlah kamidi bulan
rajab dan sya’ban dan sampaikanlah kami di bulan Ramadhan serta ampunilah dosa
kami).
Rasul pernah bersabda : “Besok di Surga ada sungai rajab”,
sahabat bertanya : “Ya Rasulallah, sungai rajab itu apa?” Beliau menjawab “Sungai
rajab itu airnya lebih putih dari susu, lebih manis dari madu”. Sahabat
bertanya lagi : “Ya Rasulallah, itu untuk siapa?” Rasul menjawab “itu untuk
umat-Ku yang berpuasa di bulan rajab”.
Diantara do’a yang tidak akan ditolak :
- Malam 1 rajab
- Malam Nisyfu Sya’ban
- Malam Jum’at
- Malam Idul Fitri
- Malam Idul Adha
-Semoga Ilmu ini dapat bermanfaat bagi kita semua-